Senin, 19 November 2012

obat tumor

obat-tumor-kankerTumor merupakan sekelompok sel-sel abnormal yang terbentuk dari hasil proses pembelahan sel yang berlebihan dan tak terkoordinasi.
Berdasarkan pertumbuhannya, tumor dibagi menjadi 2 golongan besar yaitu tumor jinak dan tumor ganas atau yang populer dengan sebutan kanker. Tumor dan kanker seringkali dianggap sama. Namun, ada perbedaan di antara keduanya.
Tumor jinak hanya tumbuh dan membesar secara lokal dan tidak menyerang jaringan tubuh didekatnya serta tidak mengalami metastatis (penyebaran ke organ tubuh lain disekitarnya) berbeda dengan tumor ganas yang tumbuh tak terkendali, menyerang jaringan tubuh disekitarnya, dan mengalami metastatis melalui sistem peredaran darah dan limfa. Tumor ganas inilah yang dikenal dengan kanker.
Dunia kedokteran belum mengetahui penyebab pasti seseorang dapat menderita tumor tapi secara umum dipercaya bahwa proses terbentuknya tumor berkaitan dengan 3 faktor utama yaitu faktor genetik (keturunan), karsinogenik (onkogen), dan co-karsinogen (co-onkogen). Tumor yang awalnya jinak jika tidak diobati secara benar, akan meradang dan berubah menjadi tumor ganas alias kanker.

Tumor dan Pengobatannya

Jenis pengobatan yang diberikan pada penderita tumor bergantung pada jenis, stadium, dan lokasi tumor; kondisi pasien, ketersediaan sarana, dan pilihan pasien sendiri. Rekomendasi utama seringkali adalah pengangkatan tumor melalui pembedahan. Namun, pada kasus tumor ganas terkadang tidak cukup hanya dengan pembedahan tetapi diikuti dengan berbagai terapi pendamping seperti terapi hormon, radiasi, kemoterapi, dan berbagai macam lainnya untuk memastikan tidak ada sel-sel tumor yang masih tersisa dalam tubuh.
Karena itu, tidak heran bila penderita tumor dan keluarganya sering merasa lelah baik secara fisik dan emosi. Tidak hanya secara finansial, pikiran dan energi pun terkuras akibat ketidakpastian jangka panjang yang mereka alami. Belum lagi memikirkan efek samping dari pengobatan-pengobatan tersebut.
Perasaan itu wajar, namun jangan menyerah! Penting untuk memiliki sumber informasi dan dukungan yang baik agar penderita tumor dapat terbantu mengatasi penyakit dan mengambil keputusan yang terinformasi. Tidak soal pilihan pengobatan apa yang akan dijalani, patut diingat bahwa masing-masing harus memikirkan situasi dan kondisi yang sedang dialami.
Jika pembedahan dan berbagai terapi tumor tersebut terasa berat Anda jalani karena alasan apapun, Anda tetap memiliki harapan. Sebagian penderita tumor memilih pengobatan alternatif dengan herbal yang kini semakin diminati karena selain terjangkau, berbagai penelitian menunjukkan bahwa herbal tidak kalah efektif dibandingkan obat-obat kimia dan minim efek samping jika digunakan dengan tepat.
Ada banyak tanaman yang telah diteliti dan diketahui dapat digunakan sebagai obat tumor dan kanker salah satunya, Sarang Semut yang dikenal sebagai herbal dengan reaksi tercepat menumpas tumor dan kanker. Hanya dalam 1-2 bulan penggunaan, umumnya, efek Sarang Semut sudah bisa dirasakan.
Sarang Semut merupakan tanaman asal Papua yang secara tradisional telah digunakan oleh penduduk asli Papua untuk mengobati berbagai penyakit secara turun-temurun. Dan sekarang hasil penelitian modern mendapati bahwa tanaman ini mengandung senyawa aktif penting seperti flavonoid, tokoferol, fenolik dan kaya akan berbagai mineral yang berguna sebagai antioksidan sehingga tepat digunakan sebagai obat tumor jinak maupun ganas (kanker). Antioksidan berperan penting untuk menangkal radikal bebas penyebab tumor dan kanker sehingga sangat baik untuk mencegah dan mengobati tumor maupun kanker.
Bagaimana radikal bebas dalam tubuh menyebabkan terbentuknya tumor dan kanker? Radikal bebas yang beredar dalam tubuh berusaha mencuri elektron yang ada pada molekul lain seperti DNA dan sel. Jika hal itu terjadi, maka DNA dan sel yang kehilangan elektronnya bisa menjadi rusak dan tidak stabil sehingga berpotensi menyebabkan terjadinya tumor dan kanker.
Antioksidan membantu menghentikan proses perusakan sel dengan memberikan elektron pada radikal bebas sehingga mencegah radikal bebas untuk mencuri elektron dari DNA ataupun sel, dengan demikian sel menjadi sehat dan tumor bahkan kanker pun dapat dihambat.
Sarang Semut yang kaya akan kandungan antioksidan, tidak hanya dapat mencegah tumor dan kanker,  tetapi juga dapat digunakan sebagai obat tumor maupun kanker yang bahkan penyebarannya cepat sekalipun. Dengan berbagai kandungan senyawa aktifnya, Sarang Semut bekerja dalam lingkup sel dengan menstimulasi sistem kekebalan tubuh untuk melawan sel-sel tumor, misalnya, salah satu antioksidan yang terkandung dalam Sarang Semut, flavonoid, terbukti memiliki mekanisme dalam melawan tumor/kanker seperti:
  • Inaktivasi karsinogen
    Menonaktifkan zat aktif yang menjadi penyebab kanker.
  • Antiproliferasi
    Menghambat proses perbanyakan sel abnormal pada kanker.
  • Penghambatan siklus sel
    Pada kanker, terjadi kegagalan pengendalian dalam  siklus pembelahan sel, dimana sel mengalami pembelahan secara cepat dan terus menerus. Dalam hal ini flavonoid bekerja dengan menghambat siklus pembelahan sel yang abnormal (kanker) tersebut.
  • Induksi apoptosis dan diferensiasi
    Merangsang proses bunuh diri sel kanker.
  • Inhibisi angiogenesis
    Menghambat pembentukan pembuluh darah baru pada sel kanker yang berperan dalam menyediakan makanan/nutrisi bagi perkembangan sel kanker. Jika sel kanker tidak mendapatkan nutrisi yang cukup, sel kanker akan mati.
  • Pembalikan resistensi multi-obat.
    Flavonoid membantu tubuh terhindar dari resistensi/kebal terhadap obat-obat yang dikonsumsi.
Ya, dengan mekanismenya yang mengagumkan, Sarang Semut membangun sistem pertahanan tubuh yang kuat guna memerangi tumor dan kanker dalam tubuh. Dengan demikian membantu tubuh berperang melawan tumor dan kanker dari dalam. Sebagai obat tumor dan obat kanker alami, Sarang Semut dapat digunakan secara tunggal dalam pengobatan tumor ataupun dikombinasikan dengan obat medis untuk meningkatkan efektifitas pengobatan ataupun meminimalkan efek samping dari pengobatan konvensional. Dan sejauh ini belum ada efek samping serius yang dilaporkan dari penggunanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar