- Lagu 'Hot and Cold' yang dibawakan Katy
Perry sepertinya cocok menggambarkan sikap pria yang seringkali
membingungkan wanita. Kadang pria begitu hangat dan memperhatikan
pasangannya, tapi bisa berubah menjadi dingin dan cuek. Apa sebenarnya
yang membuat mereka begitu?
Virginia Feingold Clark, relationship coach menjelaskan dalam situs eharmony beberapa alasan mengapa pria seringkali bersikap seperti itu.
1. Belum Matang Secara Emosional
Kebanyakan pria yang bertingkah 'pasang-surut' memang belum dewasa secara emosional. Mereka bersikap manis dan baik hanya pada masa pendekatan karena haus akan tantangan untuk menaklukkan hati wanita yang menarik perhatiannya. Namun pada beberapa pria immature, ketika sudah mendapatkan wanita yang diinginkan, mereka justru kehilangan gairah yang dimiliki. Hal ini bisa dialami setiap wanita, seberapa pun cantik, pintar ataupun menariknya mereka.
2. Belum Siap Berkomitmen
Banyak juga pria yang memang belum siap untuk berkomitmen dalam suatu hubungan. Mungkin ia memang menyukai Anda, tetapi ia belum siap jika harus benar-benar terikat pada satu wanita saja. Dibandingkan membuat keputusan, lebih mudah baginya untuk menggantungkan hubungannya, hingga ia merasa sudah siap dan cocok dengan wanita tersebut. "Rasa bimbang inilah yang membuatnya bersikap tidak konsisten dan cenderung berubah-ubah terhadap Anda", jelas pakar hubungan tersebut.
3. Menemukan Wanita Idaman Lain
"Benci mengatakannya, tapi seringkali perubahan sikap ini karena pria sudah menemukan seseorang yang lebih menarik perhatiannya dan dia ingin mendapatkannya. Atau bisa jadi karena dia hanya ingin berkumpul dan main bersama teman-temannya. Ini memang persoalan pria," ujar Virginia.
4. Faktor Hormon
Menurut Virginia, pria memerlukan hormon testosteron 30 kali lebih banyak daripada wanita untuk merasa lebih baik. Ketika level testosteron tinggi, karakter pria umumnya akan lebih kuat. Ketika dia terhubung secara emosional dengan wanita, selama beberapa saat, hormon oksitosin (hormon pengatur mood bahagia) mulai meningkat.
"Hormon ini membangkitkan perasaan nyaman dan senang pada pria maupun wanita tapi terlalu banyak oksitosin bisa menghalangi produksi testosteron. Dalam titik ini, pria menjadi pribadi yang hangat tapi mendadak bisa dingin. Dia pun harus membentuk lagi testosteronnya," jelas Virginia.
Ia juga menambahkan, seperti halnya karet, sikap pria secara naluriah akan melonggar hingga hormonnya kembali tinggi. Dalam proses ini, jangan heran bila dia kembali perhatian lagi pada Anda setelah bersikap cuek berhari-hari. Yang bisa Anda lakukan, berilah dia waktu untuk menyendiri sejenak dan jangan mendesaknya. Dalam beberapa saat, dia pasti akan kembali lagi pada Anda.
5. Dia Seorang Player
Pakar percintaan Grant Langston menguraikan,"Ini alasan utama yang ada di pikiran saya. Pertama, bisa karena si wanita telah melakukan atau mengatakan sesuatu yang membuat dia berpikir, 'O-ow. Dia ternyata tidak seperti yang aku harapkan.' Kedua karena pria tersebut memang tidak ingin serius dan hanya ingin mempermainkannya. Dia menginginkan sesuatu, dan ketika sudah mendapatkannya, ketertarikannya pun hilang."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar